Emas ETF: Haruskah Anda Memperdagangkannya?

Apakah Anda sedang dalam pencarian untuk membuat portofolio investasi Anda berbeda dan lebih bersinar? Emas ETF menjadi salah satu pilihan popular untuk para investor yang mengincar keuntungan dari meningkatnya permintaan logam mulia. Aset ini pertama kali muncul pada awal 2000-an, dan pada Maret 2023, total aset emas ETF global yang dikelola telah meningkat menjadi $220 miliar.

Fakta menarik tentang emas: bongkahan emas terbesar yang pernah ditemukan diberi nama Welcome Stranger. Dengan berat 78 kilogram, panjang 61 centimeter dan lebar 31 centimeter, bongkahan emas ini harus dibagi menjadi 3 bagian untuk proses pengiriman.

Mari kembali lagi pada topik emas ETF: haruskah Anda memperdagangkan emas ETF? Jawabannya bergantung pada tujuan investasi pribadi Anda dan toleransi risiko.

Apa itu emas ETF?

Bagaimana cara kerja emas ETF? ETF adalah dana yang diperdagangkan di bursa dan sarana investasi yang melacak harga emas. Cara kerjanya serupa dengan reksa dana atau dana indeks, tetapi memiliki emas fisik atau derivatif emas, bukan portofolio saham atau obligasi.

Sasaran utamanya adalah untuk mereplika kinerja aset dasar, yaitu harga emas.

Jika harga emas naik, maka nilai ETF akan naik secara berkala pula. Kebalikannya pun berlaku demikian: jika harga emas turun, ETF pun mengikuti. Tapi penting juga untuk diketahui bahwa kinerja emas ETF tidak hanya serta-merta mengandalkan nilai emas (akan segera Anda pelajari setelah ini).

5 hal yang tidak Anda ketahui dalam kisah sukses luar biasa Airbnb

Jenis aset ini menawarkan fleksibilitas, likuiditas, dan transparansi yang lebih besar daripada metode investasi emas tradisional. Sebaliknya, membeli koin atau batangan emas memerlukan biaya penyimpanan dan asuransi, dan menjualnya mungkin juga sulit.

Strategi-strategi efektif ada di kotak masuk email Anda

Berlangganan dan temukan kumpulan pengatahuan trading

Berlangganan

Bagus! Cek email Anda

Kami telah mengirim email untuk mengonfirmasi langganan

Terjadi kesalahan

Muat ulang halaman. Jika tetap sama, coba lagi nanti

Cara memperdagangkan emas ETF: CFD

CFD (contracts for difference) adalah instrumen trading tersimpel untuk CFD emas ETF. Prosesnya melibatkan pembelian dan penjualan kontrak yang menggambarkan performa emas ETF di pasar tanpa perlu memiliki aset tersebut. Anggap saja ini Bagai lapisan tambahan yang memungkinkan investor untuk memperdagangkan pergerakan harga suatu aset tanpa benar-benar memilikinya. Dan di sini, asetnya adalah emas ETF.

Hal membuat CFD emas ETF nyaman adalah fakta bahwa kita dapat memperdagangkannya seperti aset tradisional. Artinya, mereka dibeli dan dijual di platform perdagangan online atau melalui broker. Trader dapat memantau posisi seperti biasanya secara real-time dan menyesuaikan perdagangan mereka. Pastikan broker Anda menawarkan aset ini sebelum mendaftar (jika Anda berencana untuk memperdagangkan CFD emas ETF, tentu saja).

Jika Anda memprediksi harga emas ETF akan melambung, belilah kontrak jangka Panjang untuk mendapatkan keuntungan potensial dari kenaikan harga. Namun jika Anda berpikir sebaliknya, ambilah kontrak jangka pendek untuk memanfaatkan penurunan tersebut.

Karena CFD adalah produk dengan leverage, Anda dapat berdagang dengan jumlah modal yang lebih kecil dibandingkan dengan berinvestasi di emas ETF dasar secara langsung. Namun, ini juga berarti potensi kerugian juga bisa diperbesar.

Emas ETF dan CFD emas ETF CFD

Untuk menghindari kebingungan dikemudian hari, mari kita lihat perbedaan antara emas ETF dan CFD emas ETF:

• Kepemilikan – Saat Anda membeli emas ETF, Anda memiliki sebagian emas yang dipegang oleh dana tersebut (berlaku untuk ETF emas fisik). Dengan CFD emas ETF, Anda hanya berdagang berdasarkan pergerakan harga.
• Biaya – ETF biasanya memiliki biaya manajemen, sedangkan emas CFD memiliki komisi dan spread yang dibebankan oleh broker.
• Tujuan – ETF biasanya diadakan sebagai investasi jangka panjang untuk melakukan lindung nilai terhadap inflasi, mendiversifikasi portofolio, atau sebagai penyimpan nilai. CFD emas ETF adalah aset perdagangan jangka pendek yang populer.

Berapa banyak yang dapat Anda hasilkan sebagai trader harian?

Sebaiknya Anda mempelajari potensi hasil – bukan memimpikan penghasilan besar tetapi harus mengetahui cara berapa banyak yang harus Anda investasikan per perdagangan.

Baca selengkapnya

Jenis emas ETF

Dari dana yang hanya berinvestasi di emas fisik sampai yang berfokus pada perusahaan pertambangan, emas ETF memiliki sebaran yang luas dan variatif:

Emas ETF fisik

Penting bagi para investor untuk paham bahwa tidak semua emas ETF itu setara — ataupun hanya semata-mata diinvestasikan secara eksklusif dalam emas batangan — dan investor harus hati-hati meninjau kepemilikan untuk menentukan berapa banyak portofolio ETF yang diinvestasikan dalam emas fisik.

Emas ETF fisik berinvestasi dalam emas batangan atau koin fisik, dan sahamnya mewakili kepemilikan dalam emas yang mendasarinya. Inilah yang sering dirujuk orang ketika mereka berbicara tentang emas ETF.

Pertambangan emas ETF

Pertambangan emas ETF bisa menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang optimis pada industri pertambangan emas, karena memberikan eksposur ke portofolio perusahaan pertambangan emas. Perlu diingat bahwa ETF jenis ini tunduk pada serangkaian risiko yang berbeda dari pada emas fisik.

Inversi emas ETF

Investasi dalam properti: Pilihan menguntungkan untuk keuntungan jangka panjang

Aset ini unik karena memberikan pengembalian yang berlawanan dengan harga emas. Oleh karena itu, mereka berfungsi sebagai alat lindung nilai.

Emas ETF dengan leverage

ETF dengan leverage dirancang untuk memperkuat pengembalian emas yang mendasarinya. Dengan menggunakan derivatif keuangan seperti kontrak berjangka, ETF ini memberikan potensi pengembalian yang lebih tinggi dalam periode waktu yang lebih singkat (sayangnya, potensi risikonya juga lebih tinggi).

Faktor yang mempengaruhi performa emas ETF

Berikut beberapa faktor utama yang dapat mempengaruhi performa emas ETF:

• Harga emas – Perubahan pada harga emas akan berpengaruh langsung pada performa ETF. Jika harga emas naik, maka nilai ETF pun demikian, juga sebaliknya.
• Kondisi pasar – Tetap perhatikan suku bunga, inflasi, dan pertumbuhan ekonomi. Misalnya, jika suku bunga rendah dan inflasi tinggi, investor beralih ke emas, menaikkan harganya.
• Pasokan dan permintaan – Jika stok emas kurang, ini akan menguntungkan ETF.
• Fluktuasi mata uang – Emas sering dihargai dalam dolar AS. Jadi jika dolar AS melemah, ETF akan dihargai lebih tinggi.
• Peristiwa geopolitik – Perang, ketidakstabilan politik, atau bencana alam dapat meningkatkan permintaan emas sebagai aset safe-haven.

Cara menganalisis harga emas ETF

Kunci utama dalam menganalisis harga emas ETF adalah dengan mengetahui performanya sepanjang waktu. Langkah ini tidak memberikan kepastian masa mendatang, namun dapat membantu untuk mengenali pola dan tren, serta poin masuk dan keluar potensial.

Alat analisis teknis juga dapat membantu – khususnya, moving average, RSI, Bollinger Bands, dan MACD. Alat-alat ini akan membantu Anda mengidentifikasi potensi level support dan resistance dan menentukan kapan harus membeli atau menjual. Untuk membuat penilaian yang komprehensif, Anda juga harus mempertimbangkan faktor-faktor fundamental, beberapa di antaranya tercantum di bagian sebelumnya.

Dengan begitu banyak emas ETF yang tersedia di pasar, sulit untuk mengetahui mana yang harus dipilih atau bahkan mana yang harus dianalisis terlebih dahulu. Untuk membantu Anda, berikut adalah beberapa emas ETF teratas berdasarkan aset yang dikelola:

• SPDR Gold Shares (GLD): emas ETF terbesar dan terpopuler, AUM lebih dari $60 miliar, volume rata-rata lebih dari 7,5 juta saham
• iShares Gold Trust (IAU): mendekati $29 miliar dalam AUM, lebih dari 5,4 juta saham dalam volume rata-rata
• SPDR Gold MiniShares Trust (GLDM): lebih dari $6 miliar dalam AUM, lebih dari 1,3 juta saham dalam volume rata-rata
• Aberdeen Standard Physical Gold Shares ETF (SGOL): mendekati $3 miliar dalam AUM, mendekati 2,5 juta saham dalam volume rata-rata

Kesimpulan

Emas ETF dapat menjadi tambahan menarik untuk portofolio investor. Ini memberikan eksposur ke logam mulia tanpa kerumitan dan biaya memiliki emas fisik. Namun, seperti halnya investasi lainnya, Anda harus mempertimbangkan dengan hati-hati potensi risiko dan keuntungannya. Faktor-faktor seperti volatilitas harga, likuiditas, dan fluktuasi mata uang semuanya dapat memengaruhi nilai dana ini, jadi lakukan uji tuntas Anda dan jangan pernah membeli aset yang tidak Anda pahami.

Sumber: 

Gold ETF Flows: March 2023, World Gold Council

Gold ETF list, VettaFi